Sejarah Putri Salju

    Princess Snow White (Putri Putih Salju) adalah tokoh dongeng dari Eropa sedangkan Snow Princess (Putri Salju) adalah terjemahan untuk 雪姫 (ゆきひめ Yuki-Hime), sebutan untuk siluman wanita salju dari Jepang. Keduanya adalah tokoh yang berbeda dan tidak saling berhubungan.
     
    Di Indonesia, nama putri salju sendiri konon diambil dari taburan gula halus berwarna putih di seluruh permukaan kue yang menyerupai salju. Sensasi dinginnya salju itu akan terasa ketika kue itu menyentuh gigi dan mulut saat digigit.
    
    Putri Salju merupakan jajanan khas lebaran yang biasanya laris karena sensasi rasa manis dan dingin di mulut. Ternyata kue putri salju tidak hanya ada di Indonesia, tetapi terkenal juga di Jerman dan Austria. Di sana, putri salju disebut Vanillekipferl. Bentuk kue putri salju disana juga sama seperti yang kita kenal di sini, yaitu berbentuk bulan sabit kecil yang diberi rasa vanilla dan ditaburi gula halus. Nama putri salju berasal dari taburan gula halus berwarna putih di seluruh permukaan kue, seperti salju. Taburan inilah yang juga membuat kue putri salju memiliki rasa manis. Selain manis, ada sensasi dingin yang ditimbulkan saat menggigitnya. 

    Kue putri salju adalah sejenis kue kering yang berbentuk bulan sabit dan di atasnya diselimuti dengan gula halus seperti salju. Kue putri salju dibuat dari adonan tepung terigu, tepung maizena,mentega dan kuning telur yang dipanggang di dalam oven sampai matang dan di atasnya diselimuti dengan gula halus. Kue ini banyak digemari oleh orang-orang karena rasanya yang enak, gurih dan dingin ketika menggigitnya. Kue putri salju biasanya menjadi sajian khas pada hari raya, seperti Idulfitri, Natal, dantahun baru implek. Kue putri salju biasanya dijual dalam kemasan stoples plastik di toko roti, toko kue, dan pasar swalayan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

kue kering putri salju